Sudah sangat sering kita dengar bahwa masyarakat beranggapan bahwa jodoh itu mirip. Apakah pernah memperhatikan wajah suami istri yang sudah menikah bertahun-tahun? Ada pasutri yang makin usang kelihatan mirip, meskipun kulitnya yang satu gelap yang satu cerah, bentuk mukanya yang satu lonjong yang satu bulat… tapi kok hasilnya mukanya seolah-olah ya? Penasaran alasan kenapa jadi seolah-olah ? simak ulasan dibawah ini
Sahabat inilah 4 alasannya mengapa wajah suami istri makin usang makin mirip:
Banyak menghabiskan waktu bersama
Dilansir dari newheathadvisor(dot)com, berdasarkan sejumlah penelitian psikologis, semakin sering pasangan menghabiskan waktu bersama-sama, semakin seolah-olah mereka satu sama lain. Hal ini alasannya kebiasaan mereka saling menyatu dan mensugesti satu sama lain.
Pada 2006, dalam sebuah studi Ilmuwan di Universitas Liverpool meminta sukarelawan untuk memandangi potret pria dan wanita kemudian menilai kepribadian orang di foto tersebut. Para penerima tidak tahu sosok mana pasangan hidup di foto-foto itu, tapi pasangan yang paling usang hidup bersama paling banyak dinilai punya kepribadian serupa. Hal ini dinilai ada korelasinya dengan kemiripan wajah.
Jadi, kalau yang sudah nikah usang tapi wajahnya nggak mirip… barangkali alasannya tidak banyak menghabiskan waktu bersama?
Emosi dapat mengubah huruf wajah
Psikolog sosial, Robert Zajonc mencetuskan soal konsep social facilitation pada tahun 1965. Konsep itulah yang jadi tanggapan kenapa banyak suami istri yang wajahnya dapat seolah-olah satu sama lain.
Otot-otot badan dapat berkembang atau berubah sesuai dengan kegunaannya. Sebagai contoh, pasangan yang sering tertawa bersama akan mempunyai pola kerutan yang sama di wajahnya. Kalau sama-sama suka mengobrol, maka struktur pipinya akan ikut berubah.
Meniru kebiasaan dan kesukaan pasangannya
Hal ini dibuktikan dengan foto pasangan suami istri yang sudah 25 tahun menikah dan mereka terlihat sangat mirip. Para psikologi dari Yale University juga mengungkapkan jikalau pasangan suami istri akan saling menjiplak kebiasaan pasangannya tanpa sengaja dan menyukai apa yang pasangannya sukai.
Dari awal memang tertarik dengan yang wajahnya mirip
Banyak yang tidak sadar, saat mencari pasangan gotong royong ia sedang mencari seseorang yang punya banyak persamaan dengan dirinya sendiri, termasuk selera berbusana dan juga tampilan. Ada juga wanita yang mencari pasangan yang seolah-olah dengan ayahnya, mau nggak mau… sedikit banyaknya juga seolah-olah dengan dirinya sendiri dong ya?
Bagaimana Sahabat bacalagi, oke dengan 4 alasan tadi? Atau masih ada alasan lainnya? Semoga bermanfaat.
Sumber: Ummi-online.com
